Lord Of The Rings VS Baratayudha ( seri I )

Hari ini secret of trifle akan membahas hal lain yang terabaikan di negara kita,setelah gencar-gencarnya aksi klaim malaysia akan kebudayaan indonesia,kini saatnya kita membuka mata untuk sedikit memperhatikan kekayaan budaya kita yang sangat hebat dan megah ini.Bila ada di antara anda yang menjadi pecinta film mungkin anda pernah mendengar tentang “Lord Of The Rings” film terpanjang dalam sejarah dengan durasi sekitar 12 jam itu?saya sudah sepuluhan kali nonton film ini namun sampai sekarang belum hafal benar tokoh-tokoh serta alur ceritanya,karena bahasa serta penamaan tokohnya memakai bahasa luar yang kurang saya fahami.........

Bila anda juga menyukai kisah-kisah legenda lokal,mungkin anda sempat membaca tentang serunya kisah perang barathayuda?salah satu cerita pewayangan yang akrab di telinga orang tua kita,Namun istilah wayang...puppet....WAYANG.....PEWAYANGAN.......di eja dengan logat apapun pasti akan terkesan ndeso dan udik/kuno......kita sebagai pemilik budaya tersebut,yang memegang hak atas cerita tersebut justru malu dengan apa yang kita miliki.....lebih menyukai “Lord Of The Rings” daripada “The Barathayuda’s War” milik kta sendiri.

Sadarkah anda,karena wayang,islam bisa kita anut,hidayah kita dapatkan,dan harusnya kebanggaan juga kita rasakan,wayang adalah media dakwah yang di ciptakan oleh sunan kalijaga,salah satu tokohnya,wayang di adopsi dari budaya hindu yang di negeri asalnya,india,memiliki perwujudan tokoh seperti manusia biasa,dan itu di larang dalam ajaran islam,meniru bentuk penciptaan Allah,sehingga oleh para sunan di rubah bentuknya menjadi karakter wayang yang kita kenal......

Marilah kita bahas,kesamaan antara “Lord Of The Rings” dengan “Perang Barathayuda” dan mari kita renungkan bahwa milik kita ternyata lebih seru daripada milik J. R. R. Tolkien itu.Marilah kita membahasnya lebih jauh,kita awali dengan cerita import terlebih dahulu.

“Lord Of The Rings”

The Lord of the Rings adalah novel kisah fantasi epik karangan J. R. R. Tolkien. Diterbitkan dalam tiga jilid pada tahun 1954 dan 1955, masing-masing jilid terdiri dari dua buku. Jilid pertama diberi judul The Fellowship of the Ring, jilid kedua The Two Towers dan jilid ketiga The Return of the King. Kisah ini ditulis dari tahun 1937 sampai 1949 dan menjadi salah satu karya sastra abad ke-20 yang paling populer dan diterjemahkan ke dalam 38 bahasa. The Lord of the Rings telah difilmkan tiga kali, yang pertama sebagai film animasi oleh Ralph Bakshi pada tahun 1978 (sebagai bagian pertama dari dua film yang mulanya direncanakan), yang kedua pada tahun 1980 sebagai acara televisi. Karya ketiga, trilogi film The Lord of the Rings oleh sutradara Peter Jackson yang dirilis pada tahun 2001, 2002, dan 2003, memenangkan beberapa Academy Awards dan memperbaharui minat publik dalam trilogi ini dan karya Tolkien lainnya.

Sebuah cerita tentang perang antara umat manusia dengan kaum setan,sebuah perjuangan untuk menghancurkan sebuah cincin kecil yang di percaya memiliki kekuatan besar dan merupakan raja dari semua cincin bertuah,cincin tersebut di tempa di dalam sebuah gunung api besar di lokasi bernama mordor dan hanya bisa di hancurkan di tempat ia di buat.

Dalam ceritanya cincin tersebut mampu menguasai dan merubah pribadi setiap pemakainya,menjadi haus darah,penghancur dan gemar berperang,sehingga dunia pun hancur oleh perbuatan pemakai cincin tersebut.Dalam perkembanganya ternyata ada salah satu jenis makhluk kerdil bernama hobbit yang memiliki banyak keistimewaan,Gandalf the grey penyihir bijak dalam cerita tersebut pernah mengatakan “hobbit adalah makhluk istimewa,sudah beratus tahun penelitian di lakukan namun mereka masih saja memberikan banyak kejutan yang luar biasa”.

Dalam film ini keaneka ragaman Ras di gambarkan begitu riil dan fantastis,bukan hanya negroid,melanosoid,kaukasoid,mongoloid seperti yang kita kenal....namun imajinasi sang pengarang memberikan sekumpulan ras lain yang lebih fantasial yaitu Human(manusia),Elf(golongan peri),Drawf(sejenis kurcaci),Witces(Penyihir),Orc(makhluk hina jahat yang mirip setan ),Ogre,Hobbit,Goolum(jenis hobbit yang terkutuk),Nazgul(Naga monster),Uruk hai(persilangan antara orc dan goblin),Troll(raksasa),Ent (pohon hidup) bahkan makhluk-makhluk lain yang sebenarnya hanya ada dalam dongeng bisa di aplikasikan seolah hidup di dalam film ini.

Satu ketertarikan luar biasa saya rasakan pada film ini adalah pada kaum Ent,apalagi saat treebeard, penjaga pohon tertua yang masih hidup sejak awal terciptanya dunia tengah marah melihat pohon-pohon di hutan telah habis di tebangi oleh para orc untuk bahan bakar membuat senjata,ia mengatakan pada pipin dan merry,hobbit yang duduk di rantingnya perasaan marah yang unik saya dengar yaitu “Semua pohon di sini adalah temanku.....beberapa aku mengenalnya sejak masih bibit...”bayangkan bila benih di ladang kita benar2 berkenalan seperti itu dengan pohon mangga yang ada di sampingnya...pasti akan sangat luar biasa sekali dan saya ingin bila itu terjadi,saya bisa menyaksikanya,itulah mengapa saya mencintai tanaman,karena menurut beberapa orang dengan mukasyafah tinggi,pohon-pohon itu memiliki ruh yang bisa menangis dan tertawa......

Gandalf The Grey adalah sosok penyihir hebat yang bijaksana dan sangat berwibawa,meskipun pada walnya ia kalah dengan sharuman penyihir putih,namun akhirnya ia menjadi penyihir abadi yang bisa mengendalikan waktu untuk kehidupanya.Hal itu di mulai ketika ia mengalahkan monster neraka di sebuah gua pertambangan milik kaum drawf,saat itu dia jatuh ke dasar bumi dan mengalami titik balik waktu kehidupan....gandalf the grey akhirnya berubah menjadi penyihir putih yang kuat dan menguasai dunia magis.Ia bersahabat dengan elanor....rajanya para kuda,bersahabat dengan sosok eve,di segani oleh kerajaan elf dan lain sebagainya.

Sosok lain adalah frodo baggins,hobbit dari sebuah desa kecil bernama shire yang mampu menekan pengaruh dari cincin tersebut,dialah yang akhirnya melempar cincin terkutuk ke dalam kawah gunung api mordor,ada pola smeagol.....goolum terkutuk yang sangat licik dan mencoba merebut cincin dari frodo dan samuel temanya,dengan cara berpura-pura mengikat kesetiaan.Aragon putra aratron manusia yang memiliki trah raja,dalam cerita tersebut adalah pemimpin perang dan pada akhirnya menjadi raja di Gondor,kota yang sangat megah sebagai pusat kerajaan.Legolas sang elf pemanah,gimli drawf yang lucu ,setia,kuat namun pengecut,ia suka bersaing dengan legolas dalam hal apapun
Cerita-cerita seperti felowship of the rings,the two towers dan the king return membuat imajinasi setiap pembaca/yang menonton filmnya takjub.
Peperangan yang terjadi dalam film tersebut bisa di bilang sangatlah megah dan seru,seperti saat pertempuran terakhir melawan raja kegelapan, korban-korban kembali berjatuhan. gondor dikepung. denethor kehilangan akal sehatnya.

bantuan dari rohan terhambat oleh pertempuran di padang pelennor. theoden gugur dan eomer mengambil alih kepemimpinan. saat harapan hampir padam, datanglah kaum dunedain yang dipimpin oleh aragorn. gondor, rohan dan kaum dunedain bersatu menggempur pasukan mordor.

aragorn berhasil membujuk arwah gentayangan untuk ikut berperang demi memulihkan kehormatan mereka,yang dahulu meninggalkan raja gondor setelah sumpah setia.
Aragorn turun dari kapal….para orc menyambut mereka dengan nada melecehkan,namun mereka kalang kabut setelah melihat dari kapal muncul pasukan arwah yang jumlahnya sangat banyak….seperti debu yang langsung tersembur begitu saja.

Saya yakin anda telah menyaksikan cerita ini,dan anda pasti akan berkata…”wah hebat…….luar biasa……” coba perhatikan tokoh-tokoh dan lokasi-lokasi yang terlibat dalam film tersebut bahkan ilustrasi-ilustrasi yang di munculkan saat perang terjadi sangatlah imajinatif……..namun apakah anda sadar bila sebenarnya kita sebagai bangsa indonesia memiliki cerita perang dan dongeng imajinatif yang justru memiliki nilai lebih di bandingkan cerita ini?
Tunggu jawabanya pada artikel berikutnya yang akan membahas serunya perang baratha yudha…..berikut kelebihan-kelebihan cerita ini di banding Lord Of The Ring……


salam